Bahan :
1. Gambar dalam kertas kalkir
2. Karet Runaflek
3. Thinner A
4. Bensin
5. Kayu Stempel
6. Double tip
Alat :
- Papan triplek atau kayu datar untuk Alas
- Kaca untuk tutup
- Sikat Gigi
- Gelas takaran
- Gelas / Mangkuk
- Design Stempel dalam program Grafis, Contoh : Corel Draw.
- Cetak hasil design anda dalam kertas kalkir atau cetak dalam kertas biasa lalu foto copy dalam kertas kalkir.
- Siapkan papan triplek dan kaca pada tempat yang datar dan tertutup / gelap.
- Pasang karet runaflek diatas papan tersebut dengan ketentuan posisi karet sebagai berikut : gabus, karet dan paling atas mika.
- Gabus bisa disimpan dan mika yang atas bisa dilepas dan nanti digantikan oleh kaca
- Perhatikan posisi karet jangan sampai terbalik, posisi yang agak kaku ditaruh dibawah dan yang tadi ada dibawah mika ditaruh diatas.
- Taruh gambar yang ada dikertas kalkir tadi di atas karet runaflek dengan posisi terbalik, karena gambar nanti akan tercetak terbalik dan bila digunakan akan tercetak benar.
- Tutup dengan kaca bening dan jemur/panaskan pada cuaca panas kurang lebih 15 - 20 menit.
- Sambil menjemur karet tadi siapkan Larutannya, larutan bensin dengan larutan thiner 1 : 1 dicampur dalam gelas.
- Setelah kurang lebih cukup dalam penjemuran angkatlah karet tersebut dan lepas kaca, gambar kalkir dari papan.
- Ambil Karet tersebut dan gosoklah dengan sikat dengan menggunakan cairan larutan tadi pada bagian atas karet.
- Gosok terus sampai muncul gambar pada permukaan karet tersebut.
- Setelah selesai keringkan, lalu potong sesuai dengan bentuk stempel.
- Pasang karet tersebut dengan gabus yang telah disediakan tadi dengan menggunakan double tip.
- Setelah itu pasang gabus yang sudah tetempel karet tadi dengan kayu stempel.
- Coba pada papan stempel,
- Dan lihat hasilnya.
Perkiraan harga :
Karet Stempel 1 lembar ukuran A4 : 110.000
Kayu Stempel 3,5 cc : 5.000
Setiap pembelian karet Runaflek telah dilengkapi dengan gabus dan mika.
Tolong bagi anak-anak SMA Negeri 1 Rogojampi kelas XII yang telah gagal dalam membuat stempel telah kami temukan permasalahannya :
1. Mika yang ada di karet harus dilepas atau ditaruh diatas Kalkir.
2. Terbalik pemasangan kalkirnya.
3. Kurangnya Cahaya penjemuran.
4. Terlalu lama karet terkena Cahaya sebelum dipasang kalkir.
5. Pencampuran larutan yang tidak tepat.
6. Penggosokan yang terlalu lama dan keras.
Apabila dalam praktikum kami banyak mengalami kegagalan, kami minta maf dan coba ulang dan ulang terus sampai anda menemukan hasil yang maksimal, keberhasilan berawal dari pengorbanan yang tulus.
Mr. Kwan
Salam knal Pa.....
BalasHapusTerima kasih tutorial stempelnya, minta ijin saya kopi..... saya tunggu tutorial selanjutnya.
Wassalam
mohon ijin tanya kenapa setelah setempelnya jadi kok karetnya masih lengket kalo dipegang.. trima kasih
HapusBensinnya kurang banyak .. terus bersihin karet pakai bensin .. lalu hairdryer dulu.
Hapusbeli karetnya dimana pak
BalasHapusOya untuk karetnya bisa beli di toko percetakan aja...
BalasHapusklo hujan ? gimana solusinya pakde ?
BalasHapusbisa pake sinar lampu dengan watt tinggi, seperti pencetakan foto itu lho
BalasHapust4ku karet runafleknya seluas kertas hvs cuma 70 rb, gagang stempel, 3000, dan 2000 per buah, bila butuh silahkan email ke mamase_ok@yahoo.com or ke hp : 085292447637
BalasHapusOya... kalau boleh tahu posisi anda dimana nanti biar saya bisa langsung menghubungi anda !
BalasHapusminta tutorial bwt stempel dngn photoshop to masw X-one???
BalasHapusplisss...
Kalau penyinaran dengan lampu, berapa jaraknya dan berapa menit ?
BalasHapussekitar 7 mm sampai 1 cm
HapusALHAMDULILLAH.. AKHIRNYA SAYA DAPAT MENEMUKAN IN INFO YANG SAYA CARI2 MAKASIH.. BOS... OHYA SAYA DI PROBOLINGGO 085649266294, LAM KENAL BOS..
BalasHapusnuwun
BalasHapusseng ngerti isun kang!
BalasHapusAsik juga tuh bos... Untuk pencahayaannya ada cara lain ga? Oh, tempat tertutup/gelap maksudnya memang benar2 gelap atau boleh remang2... Thank's...
BalasHapusmas pada karet runaflek itu ada bagian mika yang tebal (yang ada lapisan tipisnya) dan ada bagian yang mika tipis (yang agak susah melepas mikanya).
BalasHapuspertanyaan :
1. bagian mana yang di tempel dengan disegn.
2. bagian mana yang digosok sampai muncul bentuk disgn stmepel..
terimakasih atas infonya, ntr sya coba..maklum otodidak heueheeee....
Terimakasih sekali, sudah lama saya mencari info ini. Ahirnya ketemu juga. Semoga Allah memberikan balasan dengan kebajikan yang berlipat.
BalasHapusSalam, Ahdan !!!
stelah baca sangat membantu nih masukannya..skalian mau tanya karet runa itu sangat sensitif kena cahaya ya..,walaupun blom dipakai tapi penyimpanan terkena cahaya dalam kamar...maksh
BalasHapusgan jelasin langkah-langkah membuat stempel dengan gambar donk biar lebih jelas,makasi
BalasHapusgan kasi gambar langkah-langkah membuat stempelnya donk....thanks before gan
BalasHapusbagaimana penyinaran karet stempel pakai lampu 10 watt apa bisa? dan desainanya pakai kertas hvs lalu diolesi minyak kelapa apa bisa? bantuiiiiin bos ya,,,!
BalasHapusmaaf semuanya baru sempet buka blog... oya untuk desain dengan photoshop ataupun desain stempel dengan gambar sudah banyak di bahas di blog lain silahkan search aja... untuk yang pake lampu 10 watt kertas HVS dan minya kelapa silahkan dicoba dulu itu kan bahan2nya sangat simpel...
BalasHapusTutorial ini juga saya post di http://tekinforkomsmanrog.blogspot.com/p/tutorial.html
BalasHapusstempel tidak timbul di akibatkan hasil cetak di kertas kalkir kurang hitam. ( solusi nya : kalkir di rendam di minyak tanah sebelum di tempel di karet runaflek) Sekian.....
BalasHapuspakai aja lampu neon ultra violet 10w 4buah,utk design lbh gmpng pke coreldraw,lama penyinaran 15 menit,,trims smga membantu
BalasHapusGan, tau zat kimia campuran bensin sebagai pelarut runaflek, agar hasilnya bisa tambah tajam&dalam, coz klo pake tiner hasilnya masih kurang maksimal...
BalasHapusaku udah cb teori diatas bos, tp ttp hslnya kurang dalam timbulnya kr2 kurang apanya bos,,,aku pke snr mthari
BalasHapuskalo untuk stempel warnanya???
BalasHapusaku salut buat anda...tdk tkut rugi dlm mereferensikan ilmunya kepada orang lain...terutama soal skill/keahlian...apalagi tdk d komersilkan...di indonesia hrs bnyk orng sprt anda....congratulations!
BalasHapussuwon mas infonya
BalasHapusmakasih ilmunya bos
BalasHapusmakasih ilmunya bos
BalasHapustrims ilmunya bosssssss
BalasHapussangat bagus mas bro,. mungkin lebih bagus lagi kalau disertakan videonya mas bro
BalasHapusDah saya coba tips nya Boss.. tapi hasilnya blm memuaskan. Huruf n gambar yang mestinya timbul ternyata munculnya cuma sak dumil, sehingga ndak bisa dipakai untuk nyetempel.
BalasHapusPertanyaannya :
1. Apakah lapisan mika pada karet Runaflek harus dilepas, soalnya klo dilepas kertas kalkirnay jadi lengket setelah proses penjemuran.
2. Berapa lama penjemurann yang pas, 20 - 30 - 40 - 60 menit ...?
3. Setelah karetnya dijemur, apa perlu direndam dulu dalam bensin / thiner, apa direndam langsung disogok, eh digosok dg sikat ?
4. Suwun bos, soale masih awam banget, maap ngrepoti..
monggo jual bahan karet stempel
BalasHapushttp://murnikaret.multiply.com/
min.. kl di gosok hancur itu apa kurang lama penyinarannya ya..? percobaan sekali 3 menit digosok hancur.. percobaan kedua 5 menit udah membentuk tapi garis2nya kurang tegas.. bergelombang.. terima kasih minn
BalasHapus