Jumat, 05 September 2008
Remaja Tuli Ditabrak Sepur
BANYUWANGI - Nasib tragis dialami Yudi, 15, warga Desa Kedayunan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Remaja yang dikenal tuna rungu itu menemui ajal setelah dilindas kereta api (KA) Sritanjung di kilometer 1,415 selatan Stasiun Karangasem kemarin.Korban ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan. Kaki kanan korban terpisah dari badannya. Kepalanya remuk dan nyaris tidak bisa dikenali lagi. Warga yang mengetahui kejadian itu, segera membawa jenazah korban ke kamar mayat RSUD Blambangan.Informasi yang yang dihimpun koran ini menyebutkan, musibah itu terjadi sekitar pukul 06.30. Yudi sedang berada di tengah jalur rel kereta api. Dari arah utara, melaju KA Sritanjung bernomor lokomotif CC 20145 dengan kecepatan tinggi. Mengetahui ada orang di atas rel, duet masinis KA tersebut, Ibnul Hadi dan Sugianto ini berkali-kali membunyikan klakson. Warga sekitar lokasi juga sudah memberikan aba-aba kepada Yudi. Mereka berteiak meminta bocah itu untuk minggir dari rel. Namun usaha mereka sia-sia. Remaja yang diduga bisu dan tuli ini tetap santai di atas rel. Sesat kemudian, KA jurusan Banyuwangi-Jogjakarta itu langsung menghajar tubuh mungil korban.Korban pun terseret beberapa meter dari lokasi kejadian. Korban tewas seketika di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan. Warga yang mengetahui kecekaaan itu segera mengevakuasi tubuh korban ke kamar mayat RSUD Blambangan.Dikonfirmasi terpisah, staf Stasiun Banyuwangi Baru, Heri Siswanto membenarkan adanya kecelakaan itu. Menurutnya, korban sudah diidentifikasi dan ditangani oleh Mapolsek Kabat. "Korban sudah ditangani," katanya.Sementara itu, pihak keluarga dan kerabat korban langsung mengambil jasad bocah tersebut. Jenazahnya langsung dibawa pulang untuk dimakamkan. (nic/bay)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
He lare kadung riko duwe komentar nang isun ojo sungkan-sungkan tulisen paran anane baen ya !